Cara Meningkatkan Performa Android

Seiring berjalannya waktu Android anda mulai terasa lambat. Aplikasi semakin banyak terpasang dan file-file gambar, musik, video, dan lainnya memenuhi ruang simpan internal/eksternal. Si robot hijau pun semakin kepayahan. Namun jangan khawatir, secara alami begitulah sistem bekerja. Tapi semua ada obatnya. Lima tip dasar berikut dapat membantu meningkatkan performa Android kembali kencang.

  1. Matikan Aplikasi-aplikasi yang berjalan di belakang
    Salah satu cara paling segera meningkatkan kinerja perangkat Android adalah mematikan beberapa aplikasi yang berjalan di background. Anda dapat melakukannya secara manual atau dapat meminta bantuan aplikasi pihak ketiga (Task Manager) yang dapat diunduh melalui Google Play store. Aplikasi-aplikasi jenis ini dapat mematikan banyak aplikasi sekaligus sesuai pilihan pengguna. Matikan aplikasi yang tidak diperlukan saat itu. Misalnya saat anda main game tentu anda tidak membutuhkan BBM kan? Jadi matikan saja BBM-nya saat anda main game. Atau anda dapat mematikan Goole Play store agar tidak selalu memeriksa pembaruan setiap aplikasi.
  2. Gunakan Internal Memory
    Mungkin ini terdengar sedikit janggal. Biasanya orang akan menyarankan memindahkan aplikasi ke memory eksternal dengan harapan dapat meningkatkan kinerja memory internal. Apalagi jika perangkat anda mendukung memory eksternal dengan kapasitas besar, ini akan sangat menggoda untuk memindahkan semua aplikasi memory eksternal. Tetapi memindahkan semua aplikasi ke memory eksternal tidaklah bagus. Bagaimanapun juga akses system ke memory internal jelas lebih cepat dibandingkan ke memory eksternal. Jika anda memiliki memory internal yang cukup maka gunakan itu untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang paling sering anda gunakan.
  3. Background syncing
    Secara default, kebanyakan aplikasi Google dan tentu juga aplikasi pihak ketiga lainnya akan melakukan penyelarasan (synchronising) di background sesering mungkin yang dapat mereka lakukan. Tujuannya baik yaitu agar perangkat anda selalu mutakhir (up to date) terutama pada aplikasi harian seperti email, kalender, dan social media. Tapi tidak harus semua up to date dan harus memeriksa ada atau tidak pembaruan setiap saat bukan?
  4. Optimalkan RAM Anda
    Perangkat smartphone dan tablet Android serupa dengan PC anda, sewaktu-waktu perlu dilakukan penyegaran/pembersihan. Cara yang paling sederhana adalah mematikan perangkat lalu menghidupkannya kembali. Tapi untuk melakukan tweaking yang serius gunakan aplikasi pihak ketiga seperti Memory Booster yang dapat diunduh gratis di Google Play store. Mungkin bagi perangkat kelas atas aplikasi seperti ini tidak berdampak nyata melainkan pada perangkat-perangkat kelas bawah yang cenderung lambat. Tidak ada panduan yang pasti setiap berapa lama anda harus melakukan pembersihan tergantung aktivitas anda. Lakukan paling tidak setelah anda merasa perangkat anda mulai melambat atau sering mengalami masalah-masalah kecil.
  5. Selalu Up to Date
    Tentu anda paham benar poin ini. Update aplikasi menambahkan fitur-fitur baru dan juga meningkatkan performanya. Memang ada semboyan “update baru, bug baru”, tetapi membiarkan aplikasi menjadi basi tentu tidaklah bijaksana. Pengaturan defaultnya system Android membiarkan setiap aplikasi mengecek pembaruan dirinya yang terhubung langsung ke Google Play store. Jadi anda tinggal menjalankan updatenya saja saat muncul notifikasi telah tersedia update. Jika anda menerapkan poin 1 ini nampaknya berlawanan. Sebagai solusinya, secara berkala jalankan Google Play store secara manual untuk memeriksa update aplikasi.
BACA JUGA:  Cara Menghapus Dual Boot (Boot Loader) Windows

Selamat memainkan si robot hijau 🙂